ATHIKAH, RUDY HABIBIE TERIMA 10 NOMINASI
Oleh: Mustafar A.R., Zaini Yusop & AidaZailina
Foto & Teks: Dari Pelbagai Sumber
Di Edit Di Semak & Di Susun: Zaini Yusop
Olga Lydia, Ketua Bidang Penjurian FFI2016
Nominasi Festival Film Indonesia (FFI) 2016 (Sumber: Wow News Indonesia)
Pendapat dan pandangan mengenai FFI2016 (Sumber: JakartaTourism)
1. (Sumber: Fast Films)
2. (Sumber: Miles Films)
3. (Sumber: Yaha)
4. (Sumber: Film Salawaku)
5. (Sumber: Visinema Pictures)
PARA JURI MENGHADAPI TUGAS SUKAR
Oleh Mustafar A.R.
Festival Film Indonesia (FFI) datang lagi. Kali ini versi 2016, bererti usianya sudah 61 tahun sejak mula dianjurkan pada 1955.
Lima film yang dinominasi merupakan yang terbaik dari sejumlah film yang begitu banyak dikeluarkan (2015-2016) setelah dinilai oleh para juri yang diketuai Olga Lydia.
Film-filmnya "Aisyah Biarkan Kami Bersaudara", "Athirah", "Rudy Habibie (Habibie & Ainun 2)", "Salawaku" dan "Surat Dari Praha (Letters From Prague)".
Setelah menyaksikan ke lima-lima trailer, ternyata perkembangan film Indonesia sudah jauh maju yang mana ini menyebabkab para juri dijangka sukar memilih satu yang terbaik. Masing-masing mempunyai kekuatan tersendiri dan mungkin juga kelemahan tersendiri.
Agak menarik, Christine Hakim (menang Pemeran Utama Wanita Terbaik lima kali), sekali lagi dinominasi bersaing dengan aktris yang boleh dianggap jauh junior darinya - Cut Mini, Ine Febriyanti, Chelsea Islan dan Atiqah Hasiholan.
Persoalannya, berjayakah Christine Hakim?
Kategori Pemeran Utama Pria Terbaik, Reza Rahadian dinominasi dua film, Abimana Aryasatya dan Vino G.Bastian dinominasi kerana satu film. Begitu pun juga Reza patut bimbang dengan prestasi lakonan Tyo Pakusadewo.
Antara lima film dinominasi Film Terbaik, hanya dua dinominasi Sutradara Terbaik - Riri Riza dan Pritagita Arianegara. Tiga yang gagal - Herwin Novianto, Hanung Bramantyo dan Angga Dwimas Sasongko.
Satu kedudukan hanya kadang-kadang berlaku dimana-mana saja festival film dianjurkan. Jika satu ditolak biasa terjadi, kalau tiga tersingkir itu sudah dianggap luar dari kebiasaan.
Selain itu, tiga aktris senior turut dinominasi Pemeran Pendukung Wanita Terbaik - Titiek Puspa, Widyawati dan Lydia Kandou.
Titie Puspa, lebih terkenal sebagai penyanyi, tidak pernah menang Piala Citra, Widyawati dua kali (termasuk Pemeran Utama Wanita Terbaik, 1987) dan Lydia Kandou dua kali (Pemeran Utama Wanita Terbaik) pada 1991 dan 1992.
Satu lagi dikira menarik, adanya aktor dan aktris Malaysia, Bront Palarae) dan Sharmaine Othman (anak Othman Hafsham), mewarnai FFI2016 ini. Film mereka menerima banyak nominasi antaranya Pemeran Utama Pria Terbaik, Sutradara Terbaik, Pemeran Pendukung Pria Terbaik dan Penyunting Gambar Terbaik.
Pengumuman dan penyampaian Piala Citra FFI2016 akan diadakan pada 6 November 2016 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.
Kini diterbitkan sebulan sekali tidak lagi dua minggu sekali.
Rawatilah penyakit anda dengan Ceragem. Insyaalah baik.
12+1 LAGU TERBAIK RAFEAH BUANG
# ULASAN & KRITIKAN___
* LEILA MAJNUN * MUTIARA * SERUAN MERDEKA
* SINGAPURA DI WAKTU MALAM
* CHEMPAKA * DEWI MURNI * PELANGI * CHEMBURU
* BULOH PERINDU * IMAN * PANGGILAN PULAU * PONTIANAK
* SUMPAH ORANG MINYAK * SELENDANG DELIMA * HANG JEBAT
* LANCHANG KUNING * SELENDANG MERAH
* BAYANGAN DI WAKTU FAJAR * JAMBATAN MAUT
* LAIN JALAN KA-SHORGA
* GELORA * PERMINTAAN TERAKHIR * CINTA DAN LAGU
* WUTHERING HEIGHTS * CREATURE FROM THE BLACK LAGOON
* SHANE * LOVE IS A MANY-SPLENDORED THING
* BATTLE HYMN * THE BRAVADOS * RASHOMON * CINTA PERTAMA
# 5 ARTIKEL POPULAR___
(SETAKAT 22 Oktober 2016)
PERGIMU TAKKAN KEMBALI LAGI 159,176
SEKSI SELEBRITI INDONESIA 156,869
SEKSI SELEBRITI MALAYSIA 149,075
SELAMAT PENGANTIN BARU 66,182
FILEM BOLLYWOOD TERHEBAT 28,270
Athirah - Riri Riza
Salawaku - Pritagita Arianegara
Istirahatlah Kata-Kata - Yosep Anggi Noen
Headshot - Timo Tjahjanto & Kimo Stamboel (The Mo Brothers)
My Stupid Boss - Upi
Rudy Habibie - Reza Rahadian
My Stupid Boss - Reza Rahadian
Surat dari Praha - Tyo Pakusadewo
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 - Abimana Aryasatya
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 - Vino G Bastian
SHA INE FEBRIYANTI (NAY)
CUT MINI (ATHIRAH)
CHRISTINE HAKIM (IBU MAAFKAN AKU)
CHEALSEA ISLAN (RUDY HABIBIE)
ATIQAH HASIHOLAN (WONDERFUL LIFE)
LAUDYA CYNTHIA BELLE
JULIE ESTELLE
KARINA SALIM
CYNTHIA, JULIE & KARINA GAGAL DINOMINASI
PEMERAN UTAMA WANITA TERBAIK
Oleh Aida Zailina
Film mereka dinominasi Film Terbaik, namun Laudya Cynthia Bella (Aisyah Biarkan Kami Bersaudara), Karina Salim (Salawaku) dan Julie Estella (Surat Dari Praha) berperanan utama gagal dinominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik.
Mengambil tempat (film mereka tidak dinominasi Film Terbaik) - Christine Hakim (Ibu Maafkan Aku), Sha Ine Febriyanti (NAY) dan Atiqah Hasiholan (Wonderful Life).
Hanya dua (film mereka dinominasi Film Terbaik) dinominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik - Cut Mini (Athirah) dan Chelsea Islan (Rudy Habibie).
Apa yang menyebabkan penolakan berlaku? Mungkinkah lakonan mereka belum cukup baik berbanding Christine Hakim, Sha Ine Febriyanti dan Atiqah Hasiholan?
LAUDYA CYNTHIA BELLE
Lahir di Surabaya pada 24 Februari 1988, Cynthia memulakan kariernya sebagai model dan bintang iklan, sebelum berkecimpung di dunia film. Melalui peranan Bijan dalam "Virgin" Cynthia dinominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam FFI2004 tapi gagal mencapai kemenangan.
Membawa peranan Zainab dalam "Di Bawah Lindungan Ka'abah" (2011), dipadankan dari novel karya Hamka, membolehkannya menang Pemeran Utama Wanita Terpuji di Festival Film Bandung pada 2011, dan sekali lagi di festival film yang sama pada 2015 kerana filmnya "Surga Yang Tak Dirindukan".
Pada 2013 melalui Indonesian Movie Awards, Cynthia menang Pemeran Utama Wanita Terfavorit kerana filmnya "Belenggu".
Lain-lain film menarik dibintanginya - "Berbagi Suami" (2006), "Assalamualaikum Beijing" (2014) dan "Talak 3" (2015).
Terkenal juga sebagai penyanyi, Cynthia berjaya menghasilkan 3 single - "Karena Cinta", "Jodoh Di Tangan Tuhan" dan "Kuingin Menikah".
JULIE ESTELLE
Lahir di Jakarta 4 Januari 1989, Julie terkenal sebagai foto model, bintang iklan dan aktris. Namanya mula dikenali setelah membintangi film pertamanya, "Alexandria" pada 2005 dan telah meraih nominasi Most Favorite Rising Star MTV.
Kontroversi melanda Julie apabila dia dianggap melanggar tatasusila oleh Front Pembela Islam (FPI) berkaitan foto-fotonya tersiar dalam edisi ketiga majalah Playboy versi Indonesia pada Julai 2006.
Foto-foto bogelnya pernah bersebar luas pada 2008 ketika film terbarunya, "Kuntilanak", mahu diedarkan. Julie berpakaian bikini dan kelihatan begitu menggairahkan bersama kekasihnya ketika itu, Moreno Soeprapto.
Selain "Surat Dari Praha", Julie turut membintangi "Daun Di Atas Bantal" (1998) bersama Christine Hakim , "Aku Dan Dia" (2010), "Brokenhearts" (2012), "Headshot" (2016) dan "Red" (2016).
KARINA SALIM
Lahir di Jakarta 24 Ogos 1991, Karina mula mendapat perhatian apabila membintangi "What They Don’t Talk About When They Talk About Love" pada 2013 yang diarahkan oleh Mouly Surya.
Kerana film tersebut, disamping aktris, Karina yang juga aktif menyanyi dan menari, pernah menerima penghargaan Pendatang Baru Wanita Terbaik oleh Indonesian Movie Awards (2013).
Karina turut membintangi "Kebaya Pengantin" diarahkan Nia Dinati, dan pernah datang ke Kuala Lumpur bersama Atiqah Hasiholan dan Lukman Sardi mempromosikan film tersebut juga memeriahkan International Women’s Day.
Sebagai penyanyi, Karina telah mengeluarkan dua single - "Dalam Hati Saja" dan "Antara Anyer Dan Jakarta".
IBU MAAFKAN AKU
CHRISTINE HAKIM
(Sumber: D'Trailer Tube)
BERJAYAKAH CHRISTINE HAKIM?
Oleh Zaini Yusop
Berjayakah Christine Hakim dinobatkan sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik buat keenam kalinya?
Kemungkinan besar, ya.
Ini kerana Christine telah memperlihatkan lakonannya cukup baik sebagai ibu (Hartini) yang harus membesarkan tiga anaknya seorang diri setelah ditinggalkan suaminya yang meninggal dunia. Demikian menurut seorang teman (melalui telefon) yang bertugas di Taman Ismail Marzuki, setelah menonton film tersebut di Jakarta.
Filmnya "Ibu Maafkan Aku" (jodol asal"Surga Yang Terluka") diarahkan oleh Amin Ishaq, dibintangi Ade Firman Hakim, Meriza Febriani dan Marchino Wibowo.
Christine kelihatan hebat diawal-awal kemunculannya dalam film apabila menang Pemeran Utama Wanita Terbaik kerana film pertamanya, "Cinta Pertama" berlakon disamping Slamet Rahardjo, di Festival Film Indonesia 1974, di Surabaya.
Kemudian menang lagi dengan kategori yang sama - "Sesuatu Yang Indah" (1977), "Pengemis Dan Tukang Becak" (1979), Balik Kelambu" (1983), "Kerikil-Kerikil Tajam" (1985) dan "Tjoet Nja' Dhien" (1988).
Dibandingkan empat pesaing yang lain ternyata Christine tidak sukar menempah kejayaan, sebab mereka jauh lebih junior dan kalau ada pun yang akan memberi tentangan mungkin Cut Mini berperanan sebagai Athirah dalam "Athirah".
Sayang sekali, "Ibu Maafkan Aku" gagal dinominasi untuk kategori Film Terbaik.
Setakat ini, Cut belum menang Piala Citra dan film yang membawa kejayaan besar baginya, "Laskar Pelangi" (2008) yang diarahkan oleh Riri Riza.
Begitu juga Chelsea Islan yang membintangi "Rudy Habibie", tidak ada Piala Citra baginya. Pencapaian terbaik diperolehi apabila menang Indonesian Choice Awards (Actress Of The Year) dua kali (2015 dan 2016) dan di Festival Film Bandung (Pemeran Utama Wanita Terpuji) kerana lakonannya dalam "Di Balik 98".
Kerana "NAY" yang didiarahkan oleh Djenar Maesa Ayu, Sha Ine Febriyanti (tidak pernah menang Piala Citra) menang Pemeran Utama Wanita Terbaik di Festival Film Bandung dan di Indonesian Movie Actors Awards.
Atiqah Hasiholan yang membintangi "Wonderful Life", juga tidak pernah menang Piala Citra. Nasib belum menyebelahinya (termasuk FF12016 ini) nominasi yang diterima dalam pelbagai festival film, sebanyak 18 kesemuanya.
Bersama Christine, Atiqah pernah pegang peranan utama dalam "Jamila Dan Sang Presiden" (2009) yang diarahkan oleh Ratna Sarumpaet.
Apakah kesudahannya? Sama-sama kita tunggu dan lihat.
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Arie Kriting
Athirah - Arman Dewarti
Catatan Dodol Calon Dokter - Adi Kurdi
My Stupid Boss - Alex Abbad
Salawaku - JFlow Matulessy
Surat Dari Praha - Widyawati
Ini Kisah Tiga Dara - Titiek Puspa
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Lydia Kandou
Salawaku - Raihaanun
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - Sissy Prescillia
Pendukung watak "Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1" (dari kiri) Indro Warkop, Tora Sudiro, Vino G.Bastian dan Abimana Aryasatya.
MENILAI NOMINASI FESTIVAL FILM INDONESIA 2016
Oleh Storibriti.com (16 Oktober 2016)
Pada 14 Oktober yang lalu telah diumumkan film-film yang masuk nominasi Festival Film Indonesia (FFI) 2016. Dua film, "Athirah" dan "Rudy Habibie", mendapat nominasi paling banyak. Sama-sama menerima 10 nominasi.
Dilihat dari kategori yang diraih dua film itu, keduanya mendominasi baik kategori akting maupun teknik film
Film arahan Riri Riza, "Athirah" dipadan dari kisah hidup Athirah, ibu Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla. Film yang diedar pada 29 September 2016 itu dinominasikan Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Penulis Skenario Adaptasi Terbaik, Pengarah Sinematografi Terbaik, Pengarah Artistik Terbaik, Penata Suara Terbaik, Lagu Tema (Soundtrack) Terbaik, Penata Busana Terbaik, Pemeran Utama Wanita Terbaik, dan Pemeran Pendukung Pria Terbaik.
"Rudy Habibie", kisah mengenai masa muda BJ Habibie, meraih nominasi Film Terbaik, Penulis Skenario Adaptasi Terbaik, Penyunting Gambar Terbaik, Pengarah Artistik Terbaik, Penata Suara Terbaik, Penata Musik Terbaik, Lagu Tema (Soundtrack) Terbaik, Penata Busana Terbaik, Pemeran Utama Pria Terbaik dan Pemeran Utama Wanita Terbaik.
Dua film tersebut berbeza jenis meskipun sama-sama dipetik dari kisah nyata. "Rudy Habibie" tergolong film blockbuster tahun ini mengaut dua juta penonton, sedangkan "Athirah" tergolong film kecil, macam film indie, yang hanya takdir menentukan berjaya masuk ke festival film.
Memperolehi nominasi yang sama banyak bagi "Athirah" dan "Rudy Habibie", menandakan para juri memberi kesempatan yang sama bagi film jenis blockbuster dan juga film jenis indie.
Dua film yang meraih penonton terbanyak tahun ini (2016) , "Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1" dan "Ada Apa dengan Cinta? 2" tidak dapat nominasi sebanyak "Athirah" dan "Rudy Habibie".
"Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss part 1" hanya mendapat 3 nominasi dan film terbanyak kedua ditonton, "Ada Apa Dengan Cinta? 2" meraih 5 nominasi saja.
CHRISTABELLE GRACE MISBUN & ADRYAN BIMA
Pemeran Anak Terbaik
TALAK 3
BANGKIT!
SENARAI LENGKAP NOMINASI
FESTIVAL FILM INDONESIA 2016 (FFI2016)
1. FILM TERBAIK
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara
Athirah
Rudy Habibie
Salawaku
Surat dari Praha
2. SUTRADARA TERBAIK
Athirah - Riri Riza
Headshot - Timo Tjahjanto & Kimo Stamboel (The Mo Brothers)
Istirahatlah Kata-Kata - Yosep Anggi Noen
My Stupid Boss - Upi
Salawaku - Pritagita Arianegara
3. PEMERAN UTAMA PRIA TERBAIK
My Stupid Boss - Reza Rahadian
Rudy Habibie - Reza Rahadian
Surat Dari Praha - Tyo Pakusadewo
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 - Abimana Aryasatya
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 - Vino G Bastian
4. PEMERAN UTAMA WANITA TERBAIK
Athirah - Cut Mini
Ibu Maafkan Aku - Christine Hakim
NAY - Sha Ine Febriyanti
Rudy Habibie - Chelsea Islan
Wonderful Life - Atiqah Hasiholan
5. PEMERAN PENDUKUNG PRIA TERBAIK
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Arie Kriting
Athirah - Arman Dewarti
Catatan Dodol Calon Dokter - Adi Kurdi
My Stupid Boss - Alex Abbad
Salawaku - JFlow Matulessy
6. PEMERAN PENDUKUNG WANITA TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - Sissy Prescillia
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Lydia Kandou
Ini Kisah Tiga Dara - Titiek Puspa
Salawaku - Raihaanun
Surat Dari Praha - Widyawati
7. PENULIS SKENARIO TERBAIK
Ada Cinta Di SMA - Haqi Achmad & Patrick Effendy
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Jujur Prananto
Istirahatlah Kata-Kata - Yosep Anggi Noen
Talak 3 - Bagus Bramanti
Ziarah - BW Purba Negara
8. PENULIS SKENARIO ADAPTASI TERBAIK
Athirah - Salman Aristo/Riri Riza
Catatan Dodol Calon Dokter - Ardiansyah Solaiman/Chadijah Masturi Siregar
My Stupid Boss - Upi
Ngenest: Kadang Hidup Perlu Di Tertawakan - Ernest Prakasa
Rudy Habibie - Gina S.Noer/Hanung Bramantyo
9. PENYUNTING GAMBAR TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - W.Ichwandiardono
Ini Kisah Tiga Dara - Aline Jusria
My Stupid Boss - Wawan I.Wibowo
Rudy Habibie - Wawan I.Wibowo
Surat Dari Praha - Ahsan Andrian
10. PENGARAH SINEMATOGRAFI TERBAIK
3 Srikandi - Ipung Rachmat Syaiful
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Edi Santoso
Athirah - Yadi Sugandi
Salawaku - Faozan Rizal
Surat Dari Praha - Ivan Anwal Pane
SURAT CINTA UNTUK KARTINI
INI KISAH TIGA DARA
ADA CINTA DI SMA
11. PENGARAH ARTISTIK TERBAIK
Athirah - Eros Eflin
Headshot - Iqbal Marjono
My Stupid Boss - Ade Gimbal
Rudy Habibie - Allan Sebastian
The Window - Edy Wibowo
12. PENATA SUARA TERBAIK
Ada Cinta Di SMA - Khikmawan Santosa/Mohamad Ikhsan Sungkar
Athirah - Satrio Budiono
Headshot - Fajar Yuskemal/Aria Prayogi/M.Ichsan Rachmaditta
I Am Hope - Satrio Budiono
Rudy Habibie - Satrio Budiono/Khikmawan Santosa
13. PENATA MUSIK TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - Anto Hoed/Melly Goeslaw
NAY - Zeke Khaseli/Yudhi Arfani
Rudy Habibie - Tya Subiakto/Krisna Purna
Surat Dari Praha - Thoersi Argeswara
Salawaku - Thoersi Argeswara
14. PENATA EFEK VISUAL TERBAIK
Bangkit - Raiyan Laksamana
Comic 8 Casino Kings Part 2 - Eric Kawilarang/Andi Wijaya/Pawan Sanjaya
Headshot - Andi Novianto
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1
- Eric Kawilarang/Andi Wijaya/Pawan Sanjaya
Wonderful Life – Fixit
15. LAGU TEMA (SOUNDTRACK) FILM TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - "Ratusan Purnama" musik: Anto Hoed/Melly Goeslaw/lirik: Melly Goeslaw
Athirah - "Ruang Bahagia" - musik/lirik: Endah N Rhesa
Bangkit!- "Bangkit!" - musik/lirik: Nidji
Rudy Habibie - "Mencari Cinta Sejati" - musik/lirik: Anto Hoed/Melly Goeslaw
Salawaku - "Imaji Sunyi" - musik: Nico Veryandi/lirik: Siska Salman
16. PENATA BUSANA TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - Chitra Subyakto
Athirah - Chitra Subyakto
Ini Kisah Tiga Dara - Tania Soeprapto
My Stupid Boss - Quartini Sari
Rudy Habibie - Retno Ratih Damayanti
COMIC 8 CASINO KINGS
NGENEST KADANG HIDUP PERLU DITERTAWAKAN
3 SRIKANDI
17. PEMERAN ANAK TERBAIK
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Dionisius Rivaldo Moruk
Bangkit! - Adryan Bima
Salawaku - Elko Kastanya
Surat Cinta Untuk Kartini - Christabelle Grace Marbun
Wonderful Life - Sinyo
18. FILM PENDEK TERBAIK
Kitorang Basudara
Memoria Tanah Ingatan
Pangreh
Prenjak
On The Origin Of Fear
19. FILM ANIMASI TERBAIK
Adit Sopo Jarwo: Eyang Datang Semua Senang
Adit Sopo Jarwo: Festival Perahu Kertas Berlayar Tanpa Batas
ANG
Refrom
Surat Untuk Jakarta
20. FILM DOKUMENTER PANJANG TERRBAIK
Indonesia Kirana
Gesang Sang Maestro Keroncong
Masean’s Messages
Nokas
Petani Terakhir
21. FILM DOKUMENTER PENDEK TERBAIK
1.880 MDPL
Di Kaliurang
Tarung
Wasis
Mama Amamapare
ENDAH N RHESA (Athirah)
Musik
FAOZAN RIZAL (Salawaku)
Sinematografi
MELLY GOESLAW & ANTO HOED (Rudy Habibie & Ada Apa Dengan Cinta? 2)
Musik
JUMLAH NOMINASI DITERIMA NOMINASI FILM TERBAIK
# 1. AISYAH BIARKAN KAMI BERSAUDARA (7)
Film Terbaik
Pengarah Terbaik
Pemeran Pendukung Pria Terbaik
Pemeran Pendukung Wanita Terbaik
Penulis Skenario Terbaik
Pengarah Sinematografi Terbaik
Pemeran Anak Terbaik
# 2. ATHIRAH (10)
Film Terbaik
Sutradara Terbaik
Pemeran Utama Wanita Terbaik
Pemeran Pendukung Pria Terbaik
Penulis Skenario Adaptasi Terbaik
Pengarah Sinematografi Terbaik
Pengarah Artistik Terbaik
Penata Suara Terbaik
Lagu Tema (Soundtrack) Film Terbaik
Penata Busana Terbaik
# 3. RUDY HABIBIE (10)
Film Terbaik
Pemeran Utama Pria Terbaik
Pemeran Utama Wanita Terbaik
Penulis Skenario Adaptasi Terbaik
Penyunting Gambar Terbaik
Pengarah Artistik Terbaik
Penata Suara Terbaik
Penata Musik Terbaik
Lagu Tema (Soundtrack) Film Terbaik
Penata Busana Terbaik
# 4. SALAWAKU (8)
Film Terbaik
Sutradara Terbaik
Pemeran Pendukung Pria Terbaik
Pemeran Pendukung Wanita Terbaik
Pengarah Sinematografi Terbaik
Lagu Tema (Soundtrack) Film Terbaik
Penata Musik Terbaik
Pemeran Anak Terbaik
# 5. SURAT DARI PRAHA (6)
Film Terbaik
Pemeran Utama Pria Terbaik
Pemeran Pendukung Wanita Terbaik
Penyunting Gambar Terbaik
Pengarah Sinematografi Terbaik
Penata Musik Terbaik
# Update akan dilakukan dari masa ke masa.
ANDA MUNGKIN JUGA MEMINATI___
FILEM KLASIK MALAYSIA
berapa banyakkah yang masih ada?
SIPUT SERAWAK
begitu kecewa gagal jadi pengarah filem
A.R. TOMPEL
lawaknya mencuit dan menggelikan hati
R. AZMI
berada dalam kamar sepi dalam kesepian
AHMAD MAHMOOD
ahmad mahmood bintang di langit seni
LATIFAH OMAR
ikon era gemilang filem melayu
SALMAH AHMAD
kejelitaannya terletak didagu, ya tak?
KONSEP PENERBITANNYA HARUS DIPUJI
Setelah diamati buku setebal 355 muka surat ini, kesimpulannya konsep penerbitannya harus dipuji kerana ia berlainan sekali dari apa yang pernah disajikan sebelum ini. Dilihat pula dari segi kesungguhan kedua-dua insan (Datuk Aziz Sattar dan Mustafar A.R.) yang pernah mengenali P. Ramlee, banyak betul perkara yang boleh kita ambil iktibar, dan 20 tahun bukan masa yang sedikit untuk mereka menyiapkan buku yang cukup bermutu ini. Memang benar karya peninggalan Seniman Agung Tan Sri P.Ramlee tiada bandingan dan sumbangannya dalam bidang seni terus abadi dan terpahat dalam minda semua lapisan masyarakat, namun di sebalik kehebatannya, buku ini yang turut menyelitkan gambar-gambar dari filem, sinopsis, ulasan dan pengalaman kedua penulis ketika pembikinan 66 filem P. Ramlee, ada memaparkan kisah menarik antaranya bagaimana P.Ramlee menceduk idea dari filem-filem luar untuk disesuaikan dengan filem-filem arahannya - KAKAK TUA.
Oleh: Mustafar A.R., Zaini Yusop & AidaZailina
Foto & Teks: Dari Pelbagai Sumber
Di Edit Di Semak & Di Susun: Zaini Yusop
Olga Lydia, Ketua Bidang Penjurian FFI2016
1. (Sumber: Fast Films)
2. (Sumber: Miles Films)
3. (Sumber: Yaha)
4. (Sumber: Film Salawaku)
5. (Sumber: Visinema Pictures)
PARA JURI MENGHADAPI TUGAS SUKAR
Oleh Mustafar A.R.
Festival Film Indonesia (FFI) datang lagi. Kali ini versi 2016, bererti usianya sudah 61 tahun sejak mula dianjurkan pada 1955.
Lima film yang dinominasi merupakan yang terbaik dari sejumlah film yang begitu banyak dikeluarkan (2015-2016) setelah dinilai oleh para juri yang diketuai Olga Lydia.
Film-filmnya "Aisyah Biarkan Kami Bersaudara", "Athirah", "Rudy Habibie (Habibie & Ainun 2)", "Salawaku" dan "Surat Dari Praha (Letters From Prague)".
Setelah menyaksikan ke lima-lima trailer, ternyata perkembangan film Indonesia sudah jauh maju yang mana ini menyebabkab para juri dijangka sukar memilih satu yang terbaik. Masing-masing mempunyai kekuatan tersendiri dan mungkin juga kelemahan tersendiri.
Agak menarik, Christine Hakim (menang Pemeran Utama Wanita Terbaik lima kali), sekali lagi dinominasi bersaing dengan aktris yang boleh dianggap jauh junior darinya - Cut Mini, Ine Febriyanti, Chelsea Islan dan Atiqah Hasiholan.
Persoalannya, berjayakah Christine Hakim?
Kategori Pemeran Utama Pria Terbaik, Reza Rahadian dinominasi dua film, Abimana Aryasatya dan Vino G.Bastian dinominasi kerana satu film. Begitu pun juga Reza patut bimbang dengan prestasi lakonan Tyo Pakusadewo.
Antara lima film dinominasi Film Terbaik, hanya dua dinominasi Sutradara Terbaik - Riri Riza dan Pritagita Arianegara. Tiga yang gagal - Herwin Novianto, Hanung Bramantyo dan Angga Dwimas Sasongko.
Satu kedudukan hanya kadang-kadang berlaku dimana-mana saja festival film dianjurkan. Jika satu ditolak biasa terjadi, kalau tiga tersingkir itu sudah dianggap luar dari kebiasaan.
Selain itu, tiga aktris senior turut dinominasi Pemeran Pendukung Wanita Terbaik - Titiek Puspa, Widyawati dan Lydia Kandou.
Titie Puspa, lebih terkenal sebagai penyanyi, tidak pernah menang Piala Citra, Widyawati dua kali (termasuk Pemeran Utama Wanita Terbaik, 1987) dan Lydia Kandou dua kali (Pemeran Utama Wanita Terbaik) pada 1991 dan 1992.
Satu lagi dikira menarik, adanya aktor dan aktris Malaysia, Bront Palarae) dan Sharmaine Othman (anak Othman Hafsham), mewarnai FFI2016 ini. Film mereka menerima banyak nominasi antaranya Pemeran Utama Pria Terbaik, Sutradara Terbaik, Pemeran Pendukung Pria Terbaik dan Penyunting Gambar Terbaik.
Pengumuman dan penyampaian Piala Citra FFI2016 akan diadakan pada 6 November 2016 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.
# ULASAN & KRITIKAN___
* LEILA MAJNUN * MUTIARA * SERUAN MERDEKA
* SINGAPURA DI WAKTU MALAM
* CHEMPAKA * DEWI MURNI * PELANGI * CHEMBURU
* BULOH PERINDU * IMAN * PANGGILAN PULAU * PONTIANAK
* SUMPAH ORANG MINYAK * SELENDANG DELIMA * HANG JEBAT
* LANCHANG KUNING * SELENDANG MERAH
* BAYANGAN DI WAKTU FAJAR * JAMBATAN MAUT
* LAIN JALAN KA-SHORGA
* GELORA * PERMINTAAN TERAKHIR * CINTA DAN LAGU
* WUTHERING HEIGHTS * CREATURE FROM THE BLACK LAGOON
* SHANE * LOVE IS A MANY-SPLENDORED THING
* BATTLE HYMN * THE BRAVADOS * RASHOMON * CINTA PERTAMA
(SETAKAT 22 Oktober 2016)
PERGIMU TAKKAN KEMBALI LAGI 159,176
SEKSI SELEBRITI INDONESIA 156,869
SEKSI SELEBRITI MALAYSIA 149,075
SELAMAT PENGANTIN BARU 66,182
FILEM BOLLYWOOD TERHEBAT 28,270
Athirah - Riri Riza
Salawaku - Pritagita Arianegara
Istirahatlah Kata-Kata - Yosep Anggi Noen
Headshot - Timo Tjahjanto & Kimo Stamboel (The Mo Brothers)
My Stupid Boss - Upi
Rudy Habibie - Reza Rahadian
My Stupid Boss - Reza Rahadian
Surat dari Praha - Tyo Pakusadewo
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 - Abimana Aryasatya
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 - Vino G Bastian
SHA INE FEBRIYANTI (NAY)
CUT MINI (ATHIRAH)
CHRISTINE HAKIM (IBU MAAFKAN AKU)
CHEALSEA ISLAN (RUDY HABIBIE)
ATIQAH HASIHOLAN (WONDERFUL LIFE)
LAUDYA CYNTHIA BELLE
JULIE ESTELLE
KARINA SALIM
CYNTHIA, JULIE & KARINA GAGAL DINOMINASI
PEMERAN UTAMA WANITA TERBAIK
Oleh Aida Zailina
Film mereka dinominasi Film Terbaik, namun Laudya Cynthia Bella (Aisyah Biarkan Kami Bersaudara), Karina Salim (Salawaku) dan Julie Estella (Surat Dari Praha) berperanan utama gagal dinominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik.
Mengambil tempat (film mereka tidak dinominasi Film Terbaik) - Christine Hakim (Ibu Maafkan Aku), Sha Ine Febriyanti (NAY) dan Atiqah Hasiholan (Wonderful Life).
Hanya dua (film mereka dinominasi Film Terbaik) dinominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik - Cut Mini (Athirah) dan Chelsea Islan (Rudy Habibie).
Apa yang menyebabkan penolakan berlaku? Mungkinkah lakonan mereka belum cukup baik berbanding Christine Hakim, Sha Ine Febriyanti dan Atiqah Hasiholan?
LAUDYA CYNTHIA BELLE
Lahir di Surabaya pada 24 Februari 1988, Cynthia memulakan kariernya sebagai model dan bintang iklan, sebelum berkecimpung di dunia film. Melalui peranan Bijan dalam "Virgin" Cynthia dinominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam FFI2004 tapi gagal mencapai kemenangan.
Membawa peranan Zainab dalam "Di Bawah Lindungan Ka'abah" (2011), dipadankan dari novel karya Hamka, membolehkannya menang Pemeran Utama Wanita Terpuji di Festival Film Bandung pada 2011, dan sekali lagi di festival film yang sama pada 2015 kerana filmnya "Surga Yang Tak Dirindukan".
Pada 2013 melalui Indonesian Movie Awards, Cynthia menang Pemeran Utama Wanita Terfavorit kerana filmnya "Belenggu".
Lain-lain film menarik dibintanginya - "Berbagi Suami" (2006), "Assalamualaikum Beijing" (2014) dan "Talak 3" (2015).
Terkenal juga sebagai penyanyi, Cynthia berjaya menghasilkan 3 single - "Karena Cinta", "Jodoh Di Tangan Tuhan" dan "Kuingin Menikah".
JULIE ESTELLE
Lahir di Jakarta 4 Januari 1989, Julie terkenal sebagai foto model, bintang iklan dan aktris. Namanya mula dikenali setelah membintangi film pertamanya, "Alexandria" pada 2005 dan telah meraih nominasi Most Favorite Rising Star MTV.
Kontroversi melanda Julie apabila dia dianggap melanggar tatasusila oleh Front Pembela Islam (FPI) berkaitan foto-fotonya tersiar dalam edisi ketiga majalah Playboy versi Indonesia pada Julai 2006.
Foto-foto bogelnya pernah bersebar luas pada 2008 ketika film terbarunya, "Kuntilanak", mahu diedarkan. Julie berpakaian bikini dan kelihatan begitu menggairahkan bersama kekasihnya ketika itu, Moreno Soeprapto.
Selain "Surat Dari Praha", Julie turut membintangi "Daun Di Atas Bantal" (1998) bersama Christine Hakim , "Aku Dan Dia" (2010), "Brokenhearts" (2012), "Headshot" (2016) dan "Red" (2016).
KARINA SALIM
Lahir di Jakarta 24 Ogos 1991, Karina mula mendapat perhatian apabila membintangi "What They Don’t Talk About When They Talk About Love" pada 2013 yang diarahkan oleh Mouly Surya.
Kerana film tersebut, disamping aktris, Karina yang juga aktif menyanyi dan menari, pernah menerima penghargaan Pendatang Baru Wanita Terbaik oleh Indonesian Movie Awards (2013).
Karina turut membintangi "Kebaya Pengantin" diarahkan Nia Dinati, dan pernah datang ke Kuala Lumpur bersama Atiqah Hasiholan dan Lukman Sardi mempromosikan film tersebut juga memeriahkan International Women’s Day.
Sebagai penyanyi, Karina telah mengeluarkan dua single - "Dalam Hati Saja" dan "Antara Anyer Dan Jakarta".
IBU MAAFKAN AKU
CHRISTINE HAKIM
(Sumber: D'Trailer Tube)
BERJAYAKAH CHRISTINE HAKIM?
Oleh Zaini Yusop
Kemungkinan besar, ya.
Ini kerana Christine telah memperlihatkan lakonannya cukup baik sebagai ibu (Hartini) yang harus membesarkan tiga anaknya seorang diri setelah ditinggalkan suaminya yang meninggal dunia. Demikian menurut seorang teman (melalui telefon) yang bertugas di Taman Ismail Marzuki, setelah menonton film tersebut di Jakarta.
Filmnya "Ibu Maafkan Aku" (jodol asal"Surga Yang Terluka") diarahkan oleh Amin Ishaq, dibintangi Ade Firman Hakim, Meriza Febriani dan Marchino Wibowo.
Christine kelihatan hebat diawal-awal kemunculannya dalam film apabila menang Pemeran Utama Wanita Terbaik kerana film pertamanya, "Cinta Pertama" berlakon disamping Slamet Rahardjo, di Festival Film Indonesia 1974, di Surabaya.
Kemudian menang lagi dengan kategori yang sama - "Sesuatu Yang Indah" (1977), "Pengemis Dan Tukang Becak" (1979), Balik Kelambu" (1983), "Kerikil-Kerikil Tajam" (1985) dan "Tjoet Nja' Dhien" (1988).
Dibandingkan empat pesaing yang lain ternyata Christine tidak sukar menempah kejayaan, sebab mereka jauh lebih junior dan kalau ada pun yang akan memberi tentangan mungkin Cut Mini berperanan sebagai Athirah dalam "Athirah".
Sayang sekali, "Ibu Maafkan Aku" gagal dinominasi untuk kategori Film Terbaik.
Setakat ini, Cut belum menang Piala Citra dan film yang membawa kejayaan besar baginya, "Laskar Pelangi" (2008) yang diarahkan oleh Riri Riza.
Begitu juga Chelsea Islan yang membintangi "Rudy Habibie", tidak ada Piala Citra baginya. Pencapaian terbaik diperolehi apabila menang Indonesian Choice Awards (Actress Of The Year) dua kali (2015 dan 2016) dan di Festival Film Bandung (Pemeran Utama Wanita Terpuji) kerana lakonannya dalam "Di Balik 98".
Kerana "NAY" yang didiarahkan oleh Djenar Maesa Ayu, Sha Ine Febriyanti (tidak pernah menang Piala Citra) menang Pemeran Utama Wanita Terbaik di Festival Film Bandung dan di Indonesian Movie Actors Awards.
Atiqah Hasiholan yang membintangi "Wonderful Life", juga tidak pernah menang Piala Citra. Nasib belum menyebelahinya (termasuk FF12016 ini) nominasi yang diterima dalam pelbagai festival film, sebanyak 18 kesemuanya.
Bersama Christine, Atiqah pernah pegang peranan utama dalam "Jamila Dan Sang Presiden" (2009) yang diarahkan oleh Ratna Sarumpaet.
Apakah kesudahannya? Sama-sama kita tunggu dan lihat.
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Arie Kriting
Athirah - Arman Dewarti
Catatan Dodol Calon Dokter - Adi Kurdi
My Stupid Boss - Alex Abbad
Salawaku - JFlow Matulessy
Surat Dari Praha - Widyawati
Ini Kisah Tiga Dara - Titiek Puspa
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Lydia Kandou
Salawaku - Raihaanun
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - Sissy Prescillia
Pendukung watak "Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1" (dari kiri) Indro Warkop, Tora Sudiro, Vino G.Bastian dan Abimana Aryasatya.
MENILAI NOMINASI FESTIVAL FILM INDONESIA 2016
Oleh Storibriti.com (16 Oktober 2016)
Pada 14 Oktober yang lalu telah diumumkan film-film yang masuk nominasi Festival Film Indonesia (FFI) 2016. Dua film, "Athirah" dan "Rudy Habibie", mendapat nominasi paling banyak. Sama-sama menerima 10 nominasi.
Dilihat dari kategori yang diraih dua film itu, keduanya mendominasi baik kategori akting maupun teknik film
Film arahan Riri Riza, "Athirah" dipadan dari kisah hidup Athirah, ibu Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla. Film yang diedar pada 29 September 2016 itu dinominasikan Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Penulis Skenario Adaptasi Terbaik, Pengarah Sinematografi Terbaik, Pengarah Artistik Terbaik, Penata Suara Terbaik, Lagu Tema (Soundtrack) Terbaik, Penata Busana Terbaik, Pemeran Utama Wanita Terbaik, dan Pemeran Pendukung Pria Terbaik.
"Rudy Habibie", kisah mengenai masa muda BJ Habibie, meraih nominasi Film Terbaik, Penulis Skenario Adaptasi Terbaik, Penyunting Gambar Terbaik, Pengarah Artistik Terbaik, Penata Suara Terbaik, Penata Musik Terbaik, Lagu Tema (Soundtrack) Terbaik, Penata Busana Terbaik, Pemeran Utama Pria Terbaik dan Pemeran Utama Wanita Terbaik.
Dua film tersebut berbeza jenis meskipun sama-sama dipetik dari kisah nyata. "Rudy Habibie" tergolong film blockbuster tahun ini mengaut dua juta penonton, sedangkan "Athirah" tergolong film kecil, macam film indie, yang hanya takdir menentukan berjaya masuk ke festival film.
Memperolehi nominasi yang sama banyak bagi "Athirah" dan "Rudy Habibie", menandakan para juri memberi kesempatan yang sama bagi film jenis blockbuster dan juga film jenis indie.
Dua film yang meraih penonton terbanyak tahun ini (2016) , "Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1" dan "Ada Apa dengan Cinta? 2" tidak dapat nominasi sebanyak "Athirah" dan "Rudy Habibie".
"Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss part 1" hanya mendapat 3 nominasi dan film terbanyak kedua ditonton, "Ada Apa Dengan Cinta? 2" meraih 5 nominasi saja.
Pemeran Anak Terbaik
TALAK 3
BANGKIT!
SENARAI LENGKAP NOMINASI
FESTIVAL FILM INDONESIA 2016 (FFI2016)
1. FILM TERBAIK
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara
Athirah
Rudy Habibie
Salawaku
Surat dari Praha
2. SUTRADARA TERBAIK
Athirah - Riri Riza
Headshot - Timo Tjahjanto & Kimo Stamboel (The Mo Brothers)
Istirahatlah Kata-Kata - Yosep Anggi Noen
My Stupid Boss - Upi
Salawaku - Pritagita Arianegara
3. PEMERAN UTAMA PRIA TERBAIK
My Stupid Boss - Reza Rahadian
Rudy Habibie - Reza Rahadian
Surat Dari Praha - Tyo Pakusadewo
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 - Abimana Aryasatya
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 - Vino G Bastian
4. PEMERAN UTAMA WANITA TERBAIK
Athirah - Cut Mini
Ibu Maafkan Aku - Christine Hakim
NAY - Sha Ine Febriyanti
Rudy Habibie - Chelsea Islan
Wonderful Life - Atiqah Hasiholan
5. PEMERAN PENDUKUNG PRIA TERBAIK
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Arie Kriting
Athirah - Arman Dewarti
Catatan Dodol Calon Dokter - Adi Kurdi
My Stupid Boss - Alex Abbad
Salawaku - JFlow Matulessy
6. PEMERAN PENDUKUNG WANITA TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - Sissy Prescillia
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Lydia Kandou
Ini Kisah Tiga Dara - Titiek Puspa
Salawaku - Raihaanun
Surat Dari Praha - Widyawati
7. PENULIS SKENARIO TERBAIK
Ada Cinta Di SMA - Haqi Achmad & Patrick Effendy
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Jujur Prananto
Istirahatlah Kata-Kata - Yosep Anggi Noen
Talak 3 - Bagus Bramanti
Ziarah - BW Purba Negara
8. PENULIS SKENARIO ADAPTASI TERBAIK
Athirah - Salman Aristo/Riri Riza
Catatan Dodol Calon Dokter - Ardiansyah Solaiman/Chadijah Masturi Siregar
My Stupid Boss - Upi
Ngenest: Kadang Hidup Perlu Di Tertawakan - Ernest Prakasa
Rudy Habibie - Gina S.Noer/Hanung Bramantyo
9. PENYUNTING GAMBAR TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - W.Ichwandiardono
Ini Kisah Tiga Dara - Aline Jusria
My Stupid Boss - Wawan I.Wibowo
Rudy Habibie - Wawan I.Wibowo
Surat Dari Praha - Ahsan Andrian
10. PENGARAH SINEMATOGRAFI TERBAIK
3 Srikandi - Ipung Rachmat Syaiful
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Edi Santoso
Athirah - Yadi Sugandi
Salawaku - Faozan Rizal
Surat Dari Praha - Ivan Anwal Pane
SURAT CINTA UNTUK KARTINI
INI KISAH TIGA DARA
ADA CINTA DI SMA
11. PENGARAH ARTISTIK TERBAIK
Athirah - Eros Eflin
Headshot - Iqbal Marjono
My Stupid Boss - Ade Gimbal
Rudy Habibie - Allan Sebastian
The Window - Edy Wibowo
12. PENATA SUARA TERBAIK
Ada Cinta Di SMA - Khikmawan Santosa/Mohamad Ikhsan Sungkar
Athirah - Satrio Budiono
Headshot - Fajar Yuskemal/Aria Prayogi/M.Ichsan Rachmaditta
I Am Hope - Satrio Budiono
Rudy Habibie - Satrio Budiono/Khikmawan Santosa
13. PENATA MUSIK TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - Anto Hoed/Melly Goeslaw
NAY - Zeke Khaseli/Yudhi Arfani
Rudy Habibie - Tya Subiakto/Krisna Purna
Surat Dari Praha - Thoersi Argeswara
Salawaku - Thoersi Argeswara
14. PENATA EFEK VISUAL TERBAIK
Bangkit - Raiyan Laksamana
Comic 8 Casino Kings Part 2 - Eric Kawilarang/Andi Wijaya/Pawan Sanjaya
Headshot - Andi Novianto
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1
- Eric Kawilarang/Andi Wijaya/Pawan Sanjaya
Wonderful Life – Fixit
15. LAGU TEMA (SOUNDTRACK) FILM TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - "Ratusan Purnama" musik: Anto Hoed/Melly Goeslaw/lirik: Melly Goeslaw
Athirah - "Ruang Bahagia" - musik/lirik: Endah N Rhesa
Bangkit!- "Bangkit!" - musik/lirik: Nidji
Rudy Habibie - "Mencari Cinta Sejati" - musik/lirik: Anto Hoed/Melly Goeslaw
Salawaku - "Imaji Sunyi" - musik: Nico Veryandi/lirik: Siska Salman
16. PENATA BUSANA TERBAIK
Ada Apa Dengan Cinta? 2 - Chitra Subyakto
Athirah - Chitra Subyakto
Ini Kisah Tiga Dara - Tania Soeprapto
My Stupid Boss - Quartini Sari
Rudy Habibie - Retno Ratih Damayanti
COMIC 8 CASINO KINGS
NGENEST KADANG HIDUP PERLU DITERTAWAKAN
3 SRIKANDI
17. PEMERAN ANAK TERBAIK
Aisyah Biarkan Kami Bersaudara - Dionisius Rivaldo Moruk
Bangkit! - Adryan Bima
Salawaku - Elko Kastanya
Surat Cinta Untuk Kartini - Christabelle Grace Marbun
Wonderful Life - Sinyo
18. FILM PENDEK TERBAIK
Kitorang Basudara
Memoria Tanah Ingatan
Pangreh
Prenjak
On The Origin Of Fear
19. FILM ANIMASI TERBAIK
Adit Sopo Jarwo: Eyang Datang Semua Senang
Adit Sopo Jarwo: Festival Perahu Kertas Berlayar Tanpa Batas
ANG
Refrom
Surat Untuk Jakarta
20. FILM DOKUMENTER PANJANG TERRBAIK
Indonesia Kirana
Gesang Sang Maestro Keroncong
Masean’s Messages
Nokas
Petani Terakhir
21. FILM DOKUMENTER PENDEK TERBAIK
1.880 MDPL
Di Kaliurang
Tarung
Wasis
Mama Amamapare
Musik
FAOZAN RIZAL (Salawaku)
Sinematografi
MELLY GOESLAW & ANTO HOED (Rudy Habibie & Ada Apa Dengan Cinta? 2)
Musik
JUMLAH NOMINASI DITERIMA NOMINASI FILM TERBAIK
# 1. AISYAH BIARKAN KAMI BERSAUDARA (7)
Film Terbaik
Pengarah Terbaik
Pemeran Pendukung Pria Terbaik
Pemeran Pendukung Wanita Terbaik
Penulis Skenario Terbaik
Pengarah Sinematografi Terbaik
Pemeran Anak Terbaik
# 2. ATHIRAH (10)
Film Terbaik
Sutradara Terbaik
Pemeran Utama Wanita Terbaik
Pemeran Pendukung Pria Terbaik
Penulis Skenario Adaptasi Terbaik
Pengarah Sinematografi Terbaik
Pengarah Artistik Terbaik
Penata Suara Terbaik
Lagu Tema (Soundtrack) Film Terbaik
Penata Busana Terbaik
# 3. RUDY HABIBIE (10)
Film Terbaik
Pemeran Utama Pria Terbaik
Pemeran Utama Wanita Terbaik
Penulis Skenario Adaptasi Terbaik
Penyunting Gambar Terbaik
Pengarah Artistik Terbaik
Penata Suara Terbaik
Penata Musik Terbaik
Lagu Tema (Soundtrack) Film Terbaik
Penata Busana Terbaik
# 4. SALAWAKU (8)
Film Terbaik
Sutradara Terbaik
Pemeran Pendukung Pria Terbaik
Pemeran Pendukung Wanita Terbaik
Pengarah Sinematografi Terbaik
Lagu Tema (Soundtrack) Film Terbaik
Penata Musik Terbaik
Pemeran Anak Terbaik
# 5. SURAT DARI PRAHA (6)
Film Terbaik
Pemeran Utama Pria Terbaik
Pemeran Pendukung Wanita Terbaik
Penyunting Gambar Terbaik
Pengarah Sinematografi Terbaik
Penata Musik Terbaik
# Update akan dilakukan dari masa ke masa.
ANDA MUNGKIN JUGA MEMINATI___
berapa banyakkah yang masih ada?
SIPUT SERAWAK
begitu kecewa gagal jadi pengarah filem
A.R. TOMPEL
lawaknya mencuit dan menggelikan hati
R. AZMI
berada dalam kamar sepi dalam kesepian
AHMAD MAHMOOD
ahmad mahmood bintang di langit seni
LATIFAH OMAR
ikon era gemilang filem melayu
SALMAH AHMAD
kejelitaannya terletak didagu, ya tak?
Setelah diamati buku setebal 355 muka surat ini, kesimpulannya konsep penerbitannya harus dipuji kerana ia berlainan sekali dari apa yang pernah disajikan sebelum ini. Dilihat pula dari segi kesungguhan kedua-dua insan (Datuk Aziz Sattar dan Mustafar A.R.) yang pernah mengenali P. Ramlee, banyak betul perkara yang boleh kita ambil iktibar, dan 20 tahun bukan masa yang sedikit untuk mereka menyiapkan buku yang cukup bermutu ini. Memang benar karya peninggalan Seniman Agung Tan Sri P.Ramlee tiada bandingan dan sumbangannya dalam bidang seni terus abadi dan terpahat dalam minda semua lapisan masyarakat, namun di sebalik kehebatannya, buku ini yang turut menyelitkan gambar-gambar dari filem, sinopsis, ulasan dan pengalaman kedua penulis ketika pembikinan 66 filem P. Ramlee, ada memaparkan kisah menarik antaranya bagaimana P.Ramlee menceduk idea dari filem-filem luar untuk disesuaikan dengan filem-filem arahannya - KAKAK TUA.
Satu usaha yang cukup baik dilakukan oleh bapak Mustafar dan ibu Zaini mengenai FF12016 - Syaiful Salim, Palembang, Sumatera.
ReplyDeleteTerima kasih Syaiful. Saya gembira kalau anda menyukainya. Agak-agak film apa menang Film Terbaik?
DeleteTidak pasti kerna belum nonton semua film tersebut - Syaiful.
DeleteBenar kata Saudara Syaiful. Semoga kesihatan Encik Mustafar berada dalam keadaan baik bagi membolehkan FK terus berada di alam maya supaya kita semua dapat menambah ilmu terutama tentang filem - Peminat Setia FK, Putrajaya.
Delete